Mengapa dukungan terhadap kabar akurat sangat penting dalam menjaga demokrasi? Pertanyaan ini seringkali muncul ketika kita membicarakan tentang peran media dalam mempengaruhi pandangan masyarakat. Seiring dengan perkembangan teknologi dan maraknya media sosial, informasi yang tidak akurat atau hoaks dapat dengan mudah menyebar dan memengaruhi opini publik.
Dalam konteks ini, dukungan terhadap kabar akurat menjadi kunci utama dalam menjaga demokrasi yang sehat. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Tito Karnavian, Kepala Kepolisian RI, “Kabar akurat adalah fondasi utama dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Jika informasi yang disampaikan oleh media tidak benar, maka hal tersebut dapat memicu konflik dan ketidakstabilan dalam suatu negara.”
Menurut survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI), 70% responden setuju bahwa media memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi yang benar dan akurat. Namun, ironisnya, hanya 45% dari responden yang percaya bahwa media selalu memberikan berita yang faktual dan obyektif.
Hal ini menunjukkan bahwa masih ada tantangan besar dalam memastikan bahwa informasi yang disampaikan oleh media adalah benar dan akurat. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan meningkatkan literasi media di kalangan masyarakat. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Rudiantara, Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, “Dengan meningkatkan literasi media, masyarakat akan lebih mampu memilah informasi yang benar dan tidak terjebak dalam penyebaran hoaks.”
Dukungan terhadap kabar akurat juga penting dalam konteks pemberantasan hoaks dan disinformasi. Menurut data dari Indonesian Anti-Slander Society (MAFINDO), pada tahun 2020 terdapat lebih dari 5000 konten hoaks terkait dengan pandemi COVID-19 yang beredar di media sosial. Hal ini menunjukkan betapa mudahnya informasi yang tidak benar dapat menyebar dan memengaruhi keputusan masyarakat.
Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk selalu memastikan bahwa informasi yang kita terima adalah benar dan akurat sebelum menyebarkannya lebih lanjut. Dukungan terhadap kabar akurat bukan hanya tanggung jawab media, namun juga tanggung jawab kita sebagai individu dalam menjaga demokrasi yang sehat. Seperti yang dikatakan oleh Margaret Mead, “Seorang warga negara yang baik adalah seseorang yang tidak hanya menerima informasi, namun juga memastikan bahwa informasi tersebut benar sebelum dipercayai.”